Jumat, 04 September 2009

Membaca Pikiran

Dikembangkan dari The Good Magic oleh Daffa The Suprise Magician

Trik ini sebenarnya bukan trik melainkan anda benar benar dapat membaca pikiran orang lain.

Prosuder: Konsentrasi pada pernapasan. Usahakan ritme menghirup, menahan dan mengeluarkan napas sama. Sambil anda konsentrasi pada otak sukarelawan, akan muncul di pikiran anda sesuatu yang dipikirkan orang tersebut. Jika anda sudah terbiasa dan mahir anda tak perlu konsentrasi. Jangan anda katakan bahwa anda akan membaca pikiran orang tersebut, karna siapa tahu dia memikirkan hal yang bukan aslinya.

Selamat Mencoba...

Sabtu, 29 Agustus 2009

Menghipnotis Diri Sendiri

Bersumber dari The Secret Magic dan Dikembangkan oleh Daffa The Suprise Magic

Prosedur:
1. Pejamkan mata anda, rileks dan konsentrasi pada pernapasan. Bayangkan diri anda naik lift ke lantai 20 dari sebuah bangunan bertingkat. Lalu turun lagi sambil berhenti di setiap lantai. Ketika pintu lift terbuka dan tertutup, katakanlah "Saya menjadi rileks".
2. Ketika mencapai lantai dasar bayangkan suatu tempat yang tenang seperti pantai. Tinggal di sana selama 5 menit sampai anda merasa rileks total.
3. Beri instruksi kepada diri anda secara lembut. Sebagai contoh jika anda ingin menurunkan berat badan, katakan kepada diri anda, "saya melihat tubuh saya menjadi ramping, menolak makanan-makanan berkalori tinggi. Untuk mempengaruhi tubuh anda, bayangankan apa yang ingin dilakukan tubuh anda. Misalnya mengatasi asma, bayangkan jalan napas anda menjadi terbuka.
4. Sesudah beberapa menit, bangunkan diri anda dengan menghitung sampai 5 dan menjadi semakin sadar sambil anda menghitung. Untuk hasil terbaik, ulangi proses ini sekali sehari.

Etika Mampelajari Magic

- Hargai para pekerja misteri;
Bagaimanapun, para pekerja misteri telah memberikan hiburan alternatip bagi kita. Para magician, trickmaster maupun orang- orang yang bergerak di belakangnya telah melakukan pengorbanan yang tidak sedikit. Jika anda tidak mampu mengapresiasi mereka, lebih baik diam...
- Bagi para magician yang pernah merasa terbongkar triknya, terhina ataupun sakit hatinya;
Mulai dari Harry Houdini, David Copperfield, David Blaine, Deddy Corbuzer, Romy Rafael, Joe Sandi bahkan saya selaku penulis blog fashamagic.blogspot.com dan seorang ilusionis, pernah mengalami hal tersebut. Kuncinya hanya satu: TETAP BERKARYA. Terbukti, magician-magician yang saya sebutkan tadi hingga kini tetap eksis, bahkan melegenda. Tapi apa yang terjadi dengan orang-orang yang merendahkan, menghina, dan menjelek-jelekan? Tak satupun yang terdengar gaunganya...

Terus Maju Magician Indonesia!